Minggu, 27 November 2011

POLA PEMBINAAN SISWA LABSCHOOL


PANDUAN AKADEMIK SMP LABSCHOOL CIBUBUR

1.  KURIKULUM
Kurikulum yang diterapkan adalah Kurikulum Nasional berdasarkan Permen Diknas nomor 22 dan 23 Tahun 2006 tentang Standar Isi dan Standar Kompetensi Lulusan, yaitu yang disebut dengan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan ( KTSP ). Kurikulum ini dikembangkan sesuai dengan karakteristik dan budaya yang ada di Labschool sehingga memberikan nuansa pelayanan pendidikan yang bermutu dan dapat dibedakan pendidikan di sekolah lain.

         2.   STRUKTUR PROGRAM
Setelah disesuaikan maka Struktur kurikulum SMP Labschool Cibubur  untuk tahun pelajaran 2011/2012 adalah :
                               
NO.
Mata Pelajaran

1.
Pend. Agama Islam/Kristen/Hindu

2.
Pendidikan Kewarganegaraan

3.
Bahasa Indonesia

5.
Matematika

6.
IPA (Fisika, Biologi dan Kimia)

7.
IPS (Geografi, Sejarah dan Ekonomi)

8.
Seni Budaya (Seni Musik dan Seni Rupa)

9.
Bahasa Inggris

10.
Pendidikan Jasmani Olah Raga dan Kesehatan

11.
Bahasa dan Budaya Sunda

12.
Teknologi Informasi dan Komunikasi

13.
Keterampilan Jasa Pembukuan

14.
Perwalian Kelas

15.
Bimbingan Konseling


Jumlah

                
3.    KALENDER AKADEMIK
Kalender akademik SMP Labschool Cibubur disusun sedemikain rupa sehingga kegiatan akademik maupun nonakademik dapat berjalan dengan baik tanpa mengganggu satu sama lainnya. Di samping itu kalender akademik juga disusun memperhatikan jumlah jam minimal dalam satu tahun. Secara umum kalender akademik disusun sebagai berikut :
-       Pekan pertama tahun ajaran baru dilaksanakan  Masa Orientasi Peserta Didik Baru bagi kelas VII dan ekspo ekstrakurikuler
-       Studi lapangan dilaksanakan triwulan pertama bagi kelas VII
-       Caturwulan pertama dilaksanakan Ulangan Tenggah Semester
-       Kegiatan SALAM ( Pesantren ) dilaksanakan pada bulanRamadhan
-       Akhir semester dilakukan UU Semester I pada bulan Desember 2011
-       Awal semester II bulan Januari 2012
-       Studi dan Apresiasi Kepemimpinan Teladan Siswa Indonesia (SAKTI) pada bulan Febuari 2012
-       Ulangan Tenggah Semester II kelas VII pada bulan Maret 2012
-       UU semester II bulan Juni 2012
-       Rapor kenaikan kelas bulan Juni 2012
Secara lengkap kalender akademik dapat dilihat pada lampiran.

4.        JADWAL PEMBELAJARAN
Jadwal pembelajaran dalam seminggu dilaksanakan selama lima hari dari Senin sampai dengan Jumat dengan ketentuan waktu sebagai berikut : 
      A.   Mulai Belajar
1.  Senin s.d Kamis         : Pukul 07.00
2.  Jumat                        : Pukul 06.30 
      B.   Jam Pulang
1.  Senin dan Kamis        : Pukul 14.25
2.  Selasa dan Rabu        : Pukul 14.35 
3.  Jumat                       : Pukul 12.30
Ekstrakurikuler            : Pukul 17.00
Secara umum jadwal adalah sebagai berikut :
NO
WAKTU
JAM KE-
KETERANGAN
1
07.00 – 07.45
I
UPACARA / PA
2
07.45 – 08.25
II

3
08.25 – 09.05
III

4
09.05 – 09.45
IV

5
09.45 – 10.05
-
ISTIRAHAT
6
10.05 – 10.45
V

7
10.45 – 11.25
VI
HARI JUMAT HANYA SAMPAI 11.30
8
11.25 – 12.05
VII

9
12.05 – 13.05
-
IBADAH DAN ISTIRAHAT
10
13.05 – 13.45
VIII

11
13.45 – 14.25
IX


5.    PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN

Pendidik di SMP Labschool Cibubur merupakan pendidik yang memiliki kualitas dan kompetensi akademik yang tinggi serta kompetensi sosial yang baik.  Sebagian besar pendidik adalah sarjana pendidikan dan mengemban mata pelajaran sesuai dengan bidang keahliannya. Jumlah seluruh guru adalah 18 orang.
Tenaga kependidikan berjumlah 11 orang dengan di dukung staf / pegawai dari BPS Labschool.

6.        MATRIKULASI

Program matrikulasi merupakan  program layanan yang bertujuan menyetarakan kemampuan siswa yang berbeda – beda pengetahuan dasarnya dan diberikan kepada siswa baru yang memiliki kemampuan umum masih rendah sehingga diharapkan  tercipta kesiapan siswa dalam menerima materi pelajaran di sekolah.
Kegiatan matrikulasi dilaksanakan pada bulan-bulan pertama belajar di sekolah dan dilaksanakan dari akhir Juli sampai akhir Agustus. Siswa mengikuti matrikulasi tidak diwajibkan mengikuti ekstrakurikuler apabila waktunya bersamaan. Mata pelajaran yang diberikan adalah mata pelajaran yang berdasarkan hasil seleksi masuk memiliki nilai yang baik. Biasanya mata pelajaran Matematika, IPA dan Bahasa Inggris.

7.    REMEDIAL
   Dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan dan pengajaran di sekolah sehingga seluruh siswa dapat mencapai kompetensi sesuai yang diharapkan oleh kurikulum maka perlu dilakukan beberapa upaya yang mendukung tercapainya kondisi yang diharapkan. Salah satu upaya tersebut adalah peningkatan pelayanan terhadap siswa yang belum mencapai kriteria ketuntasan  minimal ( KKM ), yaitu kegiatan remedial.
Agar pelaksanaan remedial dapat berjalan dengan lancar dan berhasil guna maka guru / pendidik agar memperhatikan hal-hal sebagai berikut :
a.    Remedial diberikan kepada siswa yang belum mencapai standar ketuntasan belajar minimal yaitu 75.
b.    Remedial diadakan apabila siswa  yang belum mencapai SKBM dalam satu kelas kurang dari separuh dari jumlah siswa di kelas. Apabila lebih dari separuh yang belum mencapai KKM maka guru wajib mengulangi materi tersebut dalam pembelajaran biasa sesuai jadwal.
c.    Setiap siswa mendapat kartu remedial yang harus ditandatangani oleh guru mata pelajaran dan orang tua setiap remedial sebagai dokumen yang harus diisi oleh siswa dan dibawa saat mengikuti remedial.
d.    Untuk efektifitas dan efesiansi maka remedial dilaksanakan minimal 10 orang dan maksimal 30 orang ( Gabungan beberapa kelas ).
e.    Guru dalam pelaksanaan remedial harus memberikan penjelasan ulang tentang materi yang belum dikuasai siswa sedikitnya 40 menit, setelah itu siswa baru diberikan soal untuk uji kompetensi, karena remedial tidak sama dengan her.
f.     Guru mengisi laporan remedial dan setiap siswa wajib mengisi daftar hadir remedial pada format yang telah disediakan.
g.    Remedial maksimal dilaksanakan sebanyak dua kali, siswa yang tidak hadir setelah ditentukan remedial maka gugur haknya.
h.    Agar pelaksanaannya dapat lebih tertib maka pelaksanaan remedial dijadwal sebagai berikut :
      Senin                       : B. Indonesia, Matematika, Muatan Lokal
      Selasa                     : B. Inggris, IPS, Pendidikan Kewarganegaraan
      Rabu                       : Kesenian, Pend. Agama , Keterampilan
      Kamis                      : IPA, TIK, Penjas.

8.    PENGAYAAN
Pengayaan merupakan program layanan yang diberikan kepada siswa yang memiliki kemampuan di atas rata-rata agar berkembang secara optimal. Pada praktiknya program ini dapat berupa eskalasi secara vertikal maupun horisontal.
Pelaksanaan pengayaan dapat dilakukan terintegrasi dalam jadwal pelajaran reguler maupun di luar jadwal reguler, seperti persiapan olimpiade, kunjungan ke objek kajian, kunjungan ke masyarakat atau industri, dsb.

9.    KRITERIA KETUNTASAN MINIMAL DAN KENAIKAN KELAS
a. Kriteria Ketuntasan Minimal
Penilaian menggunakan Kriteria Ketuntasan Minimal ( KKM ) setiap mata pelajaran adalah 75. Kebijaksanaan tersebut dimaksudkan untuk memotivasi siswa untuk mendapat prestasi yang tinggi, disamping itu agar tidak terjadi pembedaan penilaian antara mata pelajaran atau tidak muncul suatu mata pelajaran diistimewakan di mata siswa.
b. Kriteria Kenaikan Kelas
Kenaikan kelas mengacu pada hasil penilaian setiap muatan mata pelajaran, muatan lokal dan pengembangan diri sesuai degan standar penilaian yang ditetapkan pemerintah serta keputusan dewan guru melalu rapat pleno kenaikan kelas.
Siswa dinyatakan naik kelas apabila mencapai Kriteria Ketuntasan  Minimal untuk tiap mata pelajaran dan maksimal tidak tuntas pada standar kompetensi dan kompetensi dasar dari 4 (empat) mata pelajaran sampai batas akhir tahun pelajaran. Secara lebih rinci kriteria tersebut adalah :
a.    Memiliki seluruh nilai dari semua mata pelajaran
b.    Tidak terdapat nilai kurang dari 6,00
c.    Nilai rata-rata untuk semua mata pelajaran minimal 70
d.    Maksimal terdapat delapan nilai kurang (NK) dari semua aspek yang ada. Mata pelajaran yang aspeknya lebih dari 2 maka dihitung 2.
e.    Kehadiran siswa minimal 90 % dari jumlah hari belajar efektif.
f.     Nilai Akhlak dan Kepribadian ( sikap dan perilaku ) minimal  B.
g.    Memiliki nilai ekstrakurikuler

Senin, 21 November 2011

POLA PEMBINAAN SISWA LABSCHOOL


POLA PEMBINAAN SISWA SMP LABSCHOOL CIBUBUR
(part 1)

1.   Perwalian Kelas
Perwalian Kelas adalah pertemuan para siswa dengan Wali Kelas. Pertemuan diatur  seminggu dua kali pada setiap hari senin dan jumat sebelum pelajaran dimulai. Tujuan pertemuan ini adalah untuk membicarakan persiapan pelajaran satu minggu ke depan dan evaluasi satu minggu yang lalu.

2.   Exploration Study
Exploration Study adalah layanan pembelajaran yang diberikan kepada para siswa untuk mendapatkan bimbingan/penyuluhan Wali Kelas atau Guru bidang studi berupa Remedial, Pengayaan, Ulangan Susulan, penyelesaian tugas individu maupun Kelompok, pementasan hasil pembelajaran dll. Kegiatan ini dilaksanakan setiap hari Selasa pada jam ke 8.

3.   Tadarrus/Saat Teduh
Tadarrus adalah kegiatan pembacaan Kitab Suci Al-Qur’an (khusus siswa muslim) dengan surat dan ayat yang telah ditentukan. Kegiatan ini bertujuan melatih siswa agar dapat membaca dengan benar dan terbiasa membaca Al-Qur’an sesuai dengan hukum Tajwid. Selain itu diharapkan juga agar siswa semakin lancar membaca AlQur’an, sehingga akan terbentuk pribadi yang berilmu dan berakhlak mulia. Kegiatan Tadarus dilaksanakan setiap hari Senin-Rabu, pukul 07.00-07.15, Kamis 07.00-07.45.

Saat Teduh adalah kegiatan siswa Kristiani yang diadakan pada pagi hari sebagai saat khusus untuk mengawali hari, isi peribadatannya adalah nyanyi, doa membaca Alkitab dan merenungkannya. Tujuan kegiatan ini adalah mengarahkan siswa untuk menyediakan waktu setiap Senin dan Kamis pagi setiap minggunya.

4.    Tabungan Amal Soleh
Tabungan Amal Soleh adalah kegiatan berupa pengumpulan dana secara sukarela dari siswa yang akan dipergunakan untuk memenuhi kebutuhan kegiatan Kerohanian dan sebagai Dana Sosial untuk Keluarga SMP Labschool. Diantaranya adalah, Keputrian, Bantuan Musibah Bencana Alam, Kematian, atau Musibah kemalangan lainnya. Kegiatan ini dilaksanakan pada saat PA dihari Jumat.
Penyelenggaraan kegiatan ibadah merupakan kegiatan yang sangat diutamakan di Labschool dalam rangka implementasi nyata dan Visi dan Misi sekolah. Tujuan kegiatan ini adalah untuk membiasakan para siswa melaksanakan ibadah secara tertib yang pada akhirnya menumbuhkan siswa yang memiliki ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa.

Guna menumbuhkan hal tersebut, maka siswa muslim melaksanakan sholat Dzuhur, Ashar (khusus buat siswa yang pulang pada waktu tersebut), dan Sholat Jum’at berjamaah di sekolah. Sementara siswa non muslim mendapatkan pelayanan yang sama di ruang yang telah disediakan.

5.   Keputrian
Keputrian adalah kegiatan wajib bagi para siswi SMP Labschool yang tidak sholat karena datang bulan. Kegiatannya berupa Pendidikan Keagamaan dan Keterampilan. Dilaksanakan setiap hari pada saat yang lainnya melaksanakan Sholat Berjamaah / Kebaktian Siang. Untuk hari jumat, semua putri tanpa terkecuali akan mengikuti kegiatan Keputrian pada saat siswa putra  melaksanakan sholat jumat.


6.   SENAM (Selasa Bina MPK)
Senam atau Selasa Bina MPK adalah kegiatan layanan khusus diberikan kepada siswa yang terpilih sebagai pengurus MPK. Kegiatan ini bertujuan agar para pengurus MPK selalu siap, sigap, dan tanggap terhadap kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan di sekolah. Kegiatan ini dilaksanakan setiap Selasa sore pukul 15.00 - 16.00.

7.   Olah Raga Bersama Jum’at pagi
Lari pagi Jum’at adalah kegiatan olah raga berbentuk lari pada pagi hari Jum’at dengan tujuan meningkatkan Kesehatan Jasmani Siswa, Guru, dan Pimpinan. Membiasakan Hidup Sehat, Melatih Kedisiplinan, Menjaga Kekompakan dan Sarana untuk bersosialisasi dengan lingkungan sekitar Sekolah. Kegiatan ini dilaksanakan setiap Jumat pagi pukul 06.30 hingga pukul 07.30.

Selain itu, Lari Jumat Pagi ini dijadikan sebagai wadah pemberian penghargaan bagi siswa yang berprestasi pada minggu tersebut. Pemberian penghargaan tersebut diharapkan menumbuh kembangkan perasaan bangga bagi siswa yang berprestasi dan memotivasi siswa yang belum berhasil meraih prestasi.

Minggu, 20 November 2011

Field Study SMP Labschool Cibubur





Tujuan pendidikan Nasional menurut Undang-Undang Nomor 20 tahun 2003 adalah Pendidikan berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, beriman, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga Negara yang demokratis serta bertanggung jawab.
Untuk mewujudkan tujuan tersebut maka pendidikan memerlukan proses pembelajaran yang seimbang dengan memperhatikan proses interaksi  peserta didik dengan pendidik dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar, sehingga mendapatkan hasil yang sesuai dengan kompetensi yang diinginkan.
Usaha pencapaian hasil belajar yang maksimal sesuai dengan kompetensi dapat diupayakan dengan berbagai macam cara dalam proses pembelajaran, baik secara klasikal di kelas, di laboratorium, maupun memanfaatkan sarana belajar mengajar dan sum tapi ber belajar di luar kelas atau sekolah seperti museum, perkantoran, lembaga penelitian, lembaga konservasi, tempat rekreasi dan lain-lain.
Untuk mencapai kompetensi belajar yang diinginkan diperlukan berbagai macam strategi belajar yang dapat  merangsang peserta didik untuk lebih tertarik dalam memahami materi. Field Study adalah salah satu model strategi belajar yang bertujuan untuk lebih mendekatkan peserta didik pada sumber belajar yang sesungguhnya, sehingga peserta didik mampu mendeskripsikan lebih nyata berdasarkan objek yang terdapat di tempat tersebut.
SMP Labschool Cibubur berupaya memadukan proses pembelajaran yang terdapat di sekolah dengan memanfaatkan sarana serta sumber belajar yang ada di luar sekolah berupa kunjungan ke Saung Angklung Mang Ujo dan Meseum Geologi, sebagai tempat membuka wawasan yang dapat mengaktualisasikan diri terhadap perkembangan angklung sebagai warisan seni  budaya Sunda dan sejarah perkembangan kehidupan manusia dan geologi di Indonesia khususnya di daerah Jawa Barat.
Kegiatan Field Study yang untuk pertama kalinya dilakukan di SMP Labschool Cibubur yang bertemakan “Exploring More About Art and Science” ini diharapkan menjadi awal terciptanya proses pembelajaran yang lebih menyentuh setiap dimensi potensi peserta didik di sekolah yang tercinta ini, sehingga melahirkan siswa/siswi yang bukan hanya berintelektual tinggi tapi memiliki daya juang yang kuat, mandiri dan integritas yang tinggi.